Minggu, 30 Desember 2012

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN INDONESIA

  • Sejarah Perkembangan TIK dalam Pendidikan Indonesia
Sebelum teknologi ditemukan, manusia melakukan komunikasi dengan secara langsung (bertatap muka) dengan orang yang sedang diajak untuk berkomunikasi. Sehingga jika ingin mengirim pesan atau berkomunikasi dengan seseorang yang jaraknya jauh, terpaksa harus dilakukan dengan perjalanan yang dapat memakan waktu berhari-hari, berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan. Sebenarnya, sebelum manusia menemukan teknologi yang canggih seperti sekarang ini, mereka sudah mulai menciptakan dan menggunakan alat-alat komunikasi. Namun, alat yang digunakan masih sangat sederhana dan masih terbatas pada alat-alat komunikasi yang menghasilkan bunyi dan isyarat. Misalnya, gendang, terompet, dan tanduk binatang , rambu dari batu atau isyarat asap. Alat-alat tersebut dibunyikan sebagi tanda agar orang berkumpul atau memberitahukan adanya suatu bahaya. Bahkan nenek moyang bangsa kita juga telah mempunyai alat komunikasi yang menghasilkan bunyi, yaitu sekarang dikenal dengan nama kentongan. Bahkan sampai sekarang, kentongan masih digunakan oleh orang-orang yang hidup di pedesaan. Selain itu, simbol atau sandi juga dijadikan untuk menyampaikan berita atau sebagai petunjuk.
Teknologi mulai diterapkan dalam pendidikan karena pandangan, bahwa science dapat meningkatkan kualitas hidup manusia. Berbagai macam produk teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran. Meningkatnya kecenderungan banyak orang terhadap teknologi informasi dan komunikasi terkait langsung dengan meningkatnya tahap literasi komputer, literasi informasi dan juga meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan berkembang melalui tiga tahap, yaitu tahap pertama penggunaan audio visual aid (AVA). Penggunaan Audio Visual Aid yaitu, alat bantu berbentuk audio (memanfaatkan pendengaran) dan Visual (memanfaatkan penglihatan) di kelas untuk menyampaikan materi pembelajaran. Selain itu juga agar peserta didik mengembangkan kemampuan berpikirnya. Tahap kedua, penggunaan materi-materi berprogram. Penggunaan pembelajaran merupakan materi pembelajaran yang diambil dari subject matter. Materi pembelajaran ini dipecah ke dalam unit kecil, selanjutnya diprogram sesuai dengan perangkat yang digunakan. Tahap ketiga, penggunaan komputer dalam pendidikan. Peningkatan produktivitas dapat dicapai melalui penggunaan teknologi. Perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi telah mengubah masyarakat dari industri menjadi informasi, ditandai dengan tumbuh dan berkembangnya masyarakat berpendidikan berbasis teknologi informasi atau komputer baik dari segi software (perangkat lunak) maupun hardware (perangkat keras).
Pendidikan pada awalnya menggunakan papan tulis dalam menjalankan proses pembelajaran. Selain itu dengan adanya mesin cetak, dalam bidang pendidikan menggunakan buku pelajaran. Buku pelajaran digunakan sejak manusia pandai membaca dan menulis. Kemudian, ditemukan film. Banyak sekolah-sekolah yang menggunakan film sebagai media pembelajaran. Perkembangan teknologi semakin maju dan akhirnya muncul tape recorder yang juga dimanfaatkan dalam pendidikan.
Program teknologi pendidikan di Indonesia dapat dikatakan berawal pada tahun 1952, pada saat Jawatan Pendidikan Masyarakat dari kantornya di Jalan Cilacap yang menyelenggrakan siaran radio pengajaran kepada para pelajar pejuang. Sistem teknnologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan, telah berkembang dengan pengalaman yang panjang dan banyak pelajaran, namun tidak banyak berperan dalam program penyetaraan guru. Pada tahun 1971, penyetaraan guru tidak menggunakan media teknologi yaitu dengan radio dan televisi. Dengan begitu tidak akan membuang banyak waktu, tenaga dan uang. Sekitar tahun 1980-an, disarankan untuk menggunakan siaran radio dan televisi dalam pendidikan. Terutama dalam jangka pendek, siaran tersebut akan sangat bermanfaat jika digunakan untuk Kurikulum 1994. Tahun 1952 muncul gagasan tentang pertelevisian, namun pada tahun 1962 gagasan tersebut baru dapat diwujudkan dengan munculnya sebuah stasiun televisi yaitu TVRI di Indonesia. Pemerintah pada waktu itu juga mempunyai tekad untuk mengentaskan kemiskinan. Oleh karena itu alangkah baiknya jika siaran radio dan televisi diprioritaskan penggunaannya untuk siswa-siswi SMP Terbuka, dan bukan untuk memperkaya sekolah regular.
Di Indonesia, pemerintah membuat stasiun relay SKSD (Sistem Komunikasi Satelit Domestik) yang terletak di Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Dulu dikenal dengan nama SKSD Palapa sesuai dengan nama satelit komunikasi yang digunakan Satelit yang sekarang digunakan adalah Telkom 2 yang diluncurkan ke angkasa pada tahun 2005. Satelit Komunikasi Telkom 2 yang memiliki kemampuan lebih baik dari satelit sebelumnya. Sejak tahun 1968, Telkom sudah meluncurkan delapan satelit, yaitu, Palapa A1, Palapa A2, Palapa B1, Palapa B2, Palapa B2P, Palapa B2R, Palapa B4 dan Telkom 1.
Tumbuhnya sistem instruksional yang inovatif dimulai pada tahun 1972 dengan dirintasnya SD Pamong yang menggunakan media cetak berisi bahan belajar terprogram. Tahun 1978, lahir sistem pembelajaran terbuka dalam bentuk SMP Terbuka. Enam tahun kemudian muncul sistem pembelajaran jarak jauh dalam bentuk Universitas Terbuka. Tahun 1993 dibentuk organisasi Jaringan Sistem Belajar Jarak Jauh Indonesia.
Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi pada bidang pendidikan pada tahun 1972 dirintis dengan penggunaan siaran radio untuk penataran guru. Pada tahun 1976 mulai direncanakan pembangunan satelit komunikasi untuk keperluan pendidikan yang kemudian terlaksana dalam bentuk SISDIKSAT (Sistem Pendidikan melalui Satelit) dan TELENET yang dilaksanakan oleh Telkom. Selain itu juga direncanakan IDE-Net (Indonesia Distance Education Network). Kebijakan dan program pengembangan serta pemanfaatan teknologi dalam pendidikan di Indonesia sebenarnya sudah direncanakan pada awal PELITA I, yaitu dengan ditentukannya penggunaan media radio dan televisi untuk meningkatkan mutu pendidikan dasar. Pedoman dan pengarahan telah ditetapkan oleh MPR dalam GBHN 1988 dan 1993 serta UU No.2 Tahun 1989. Ketetapan Nomor II/MPR/1988 tentang Garis Besar Haluan Negara menentukan media pembelajaran.
Radio yang merupakan teknologi yang digunakan untuk pengiriman informasi berupa sinyal dengan cara modulasi dan gelombang elektromagnetik. Pada penyiaran radio dikenal dua gelombang penyiaran yaitu penyiaran radio AM, yang mengirimkan audio (suara) pada frekuensi tengah/medium frequency, yaitu 0,300MHz – 3MHz serta penyiaran radio FM yang mengirimkan audio (suara) pada frekuensi tinggi/very high frequency, yaitu VHF: 30 MHz – 300 MHz (Firman Sujadi.2008:15).Radio juga berperan penting dalam pendidikan. Karena sebelum akhir tahun 1990-an, pendidikan di Indoensia masih menikmati hubungan kerjasama dengan RRI (Radio Republik Indonesia) serta radio swasta lainnya. Program-program siaran radio pendidikan dengan lancar menyajikan siaran yang berhubungan dengan pendidikan di berbagai tempat di tanah air Indonesia. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, banyak stasiun radio yang sudah tidak mau menyiarkan program-program pendidikan dari Departemen Pendidikan tanpa imbalan finansial.
Hal serupa juga terjadi pada siaran televisi. Televisi merupakan alat penangkap siaran bergambar. TVRI (Televisi Republik Indonesia) merupakan salah satu stasiun televisi pertama yang memberikan jam-jam tengah malam untuk siaran pendidikan Universitas Terbuka. TPI (Televisi Pendidikan Indonesia) yang sejak berdirinya tahun 1991 bekerjasama dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan secara perlahan melepaskan kerjasamanya dengan alasan keuangan. Hak monopoli siaran nasional yang diberikan pemerintah ke TPI akhirnya gugur setelah RCTI (Rajawali Citra Televisi Indonesia) dan SCTV (Surya Citra Televisi) juga diperbolehkan siaran nasional. Program-program STVPS (Siaran Televisi Pendidikan Sekolah) yang semula secara teratur disiarkan setiap harinya secara berangsur-angsur dikurangi jamnya dan akhirnya dihentikan sama sekali. Nama TPI sudah tidak lagi diartikan Televisi Pendidikan Indonesia tetapi dipakai sebagai nama dagang stasiun tersebut.
Pada tahun 1996 atas dasar kesepakatan yang ditandatangani bersama Indovision memberikan saru saluran khusus di satelitnya kepada Departemen Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyiarkan program-program pendidikan dan kebudayaan. Yayasan Cakra Winaya Budaya telah dibentuk untuk menangani masalah saluran khusus pendidikan dan kebudayaan tersebut. Program dan siaran percobaan telah dipersiapkan. Namun tidak adanya dukungan kebijakan pendayagunaan teknologi untuk pendidikan rencana tersebut hanya sebatas impian saja. Indonesia telah memiliki pengalaman yang berharga dalam pendayagunaan radio dan televisi untuk pendidikan. Namun, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan yang semakin pesat, maka penggunaan radio dan televisi sudah semakin hilang dan beralih pada penggunaan komputer.
Istilah teknologi informasi dan informasi diawali dengan perkembangan komputer. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam bahasa Inggris disebut ICT (Information and Communication Technology) merupakan teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran dan penyajian informasi yang mencakup semua perangkat keras dan perangkat lunak. Kemajuan yang pesat dalam bidang elektronika dan optoelektronika menyebabkan kemampuan komputer maju pesat dan cepat usang mengikuti hukum Moore bahwa kemampuan chip komputer akan menjadi dua kali lipat setiap tahunnya, perangkat lunak semakin canggih, dan batas maya (virtual) tidak akan pernah tercapai.
Sebagai perangkat utama dalam teknologi informasi dan teknologi, komputer telah mengalami berbagai perkembangan sebagai sebuah evolusi. Evolusi komputer meliputi, generasi pertama, teknologi lampu tabung/ tabung hampa (vacuum tube) sebagai komponen elektronik utama. Masih lambat, memerlukan ruangan besar, dan memerlukan pendingin yang kuat karena panas yang ditimbulkan oleh lampu tabung tersebut, single processing dan memiliki memori yang sangat kecil dibandingkan dengan ukuran fisiknya. Generasi kedua, teknologi semi-konduktor berupa transistor yang ukurannya jauh lebih kecil dibanding dengan tabung hampa. Jauh lebih baik dibanding teknologi lampu tabung. Ukurannya lebih kecil, mulai diperkenalkan pada era tahun 1960. Komputer jenis ini yang paling banyak digunakan adalah IBM 1401. Generasi ketiga, mulai diperkenalkan sejak tahun 1965 dengan teknologi IC (Integrated Circuit). Lebih kecil dan cepat. Dukungan software sudah terlihat lebih nyata. Generasi keempat, menggunakan teknologi LSI (Large Scale Integrated Circuit). Jenis ini sangat variatif, banyak digunakan sebagai komputer pribadi. Generasi kelima, menggunakan teknologi VLSI (Very Large Scale Integrated Circuit), mempunyai kemampuan pengolahan data yang cukup besar.
Pada tahun 1996 di pasaran beredar Pentium PC 620 dengan DRAM (Dynamic Random Access Memory) 16 Megabits. Kemampuan ini ditingkatkan lagi menjadi 64 Megabits pada tahun 1998, tahun 2000, Mikroprosesor Intel telah memproduksi seri PC 60786 dengan kemampuan kapasitas DRAM 256 Megabits. Teknik pembuatan dengan meniru model penyusunan DNA, yang dalam biologi berfungsi untuk menyusun molekul-molekul yang lebih komplek. Dengan teknologi X-Rays litographi dapat dibuat mikroposesor yang lebih kecil yaitu dengan ukuran 0, sampai 0,5 mikron, bekerja lebih cepat, tidak membutuhkan banyak daya serta sedikit menghasilkan panas dan yang lebih penting kemampuan komputer yang ada sekarang akan dapat ditingkatkan hingga satu juta kali. Selain itu kajian teoritis tentang semi-konduktor berkecepatan tinggi terus dilakukan orang.
Komputer pada masa sekarang juga banyak digunakan untuk membantu orang yang tuli dalam mempelajari bahasa Kode. Program komputer ini dikembangkan oleh seorang siswa SMA dari Florida yaitu Daniel J. Johnston.
Sejak tahun 1976, Indonesia telah memasuki era di mana telah beroperasinya SKSD Palapa 1. Pada era tersebut, teknologi informasi dan komunikasi memegang peranan penting sebagi teknologi kunci. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat termasuk dalam dunia pendidikan. Dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ini, siapapun harus mau dan siap dengan munculnya dampak positif maupun negatif ke kalangan masyarakat Indonesia.
Penemuan teknologi komputer, sejak awal dimaksudkan untuk membantu meringankan pekerjaan manusia agar lebih efektif dan efisien. Perkembangan komputer ini diikuti dengan lahirnya internet yang mampu menyebarkan informasi dengan cepat tanpa adanya batasan ruang dan waktu. Perkembangan teknologi juga mengalami kemajuan yang pesat mulai dari ditemukannya telegraph (sistem telekomunikasi jarak jauh) pada tahun 1835, telepon pada tahun 1876, sambungan telepon jarak jauh menggunakan satelit pada tahun 1952 hingga telepon seluler digunakan secara luas pada tahun 1985. Teknologi komputer dikenalkan di Indonesia sejak tahun 1970 sampai tahun 1972-an. Universitas Indonesia merupakan salah satu perguruan tinggi pertama yang menjadi salah satu tempat pengenalan komputer di Indonesia. Dari sinilah teknologi komputer mulai disebarluaskan ke Indonesia. Semua komunitas akademis perguruan tinggi dan industri Indonesia pernah mendapatkan pengenalan teknologi komputer dari Universitas Indonesia.
Penggunaan komputer pada pendidikan di sekolah telah dimulai sejak tahun 1980-an. Pada tahu tersebut juga bmuncul perkembangan multimedia yaitu diawali dengan berkembangnya CD-ROM yang berisi music dan data berupa hiperteks untuk keperluan penyimpanan informasi. Teknologi informasi dan komunikasi tidak identik dengan komputer, namun juga dengan segala sesuatu yang berupa software dan hardware yang dapat membantu manusia.
Teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia dapat memudahkan kita dalam belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja serta dari siapa pun. Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi mulai dirasakan mempunyai dampak yang positif karena dengan berkembanganya teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup menonjol. Banyak hal yang dirasa berubah serta berbeda apabila dibandingkan dengan cara yang dipakai sebelumnya. Pada masa sekarang, jarak maupun waktu bukanlah sebuah masalah yang cukup berarti untuk mendapatkan suatu pengetahuan karena sudah tercipta berbagai aplikasi untuk membantu manusia dalam mendapatkan pengetahuan tersebut.
Di Indonesia, pada sekitar tahun 2000 internet relatif baru dikenal oleh masyarakat dan frekuensi pengguna belum banyak. Namun, perkembangan internet di Indonesia telah menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Perkembangan tersebut telah menumbuhkan peningkatan jumlah perusahaan penyedia jasa layanan internet atau ISP (Internet Service Provider), yang pada akhir 2001 telah mencapai 68 ISP. Hal ini menunjukkan bahwa peluang pasar yang dilahirkan dari internet cukup besar. Pada tahun 2001 memang secara global terjadi penurunan khususnya bisnis cyberspace, namun hal itu merupakan seleksi alam di mana ternyata justru peningkatan layanan pelanggan semakin meningkat dan menunjukkan bahwa pemain bisnis yang tetap bertahan adalah para pemain yang serius akan model bisnis yang dikembangkan.
Disamping kondisi positif tersebut, pada pertengahan kwartal pertama tahun 2002, sebuah jaringan ISP terluas WasantaraNet telah menutup sebagian besar kantor cabangnya. Kemudian disusul ISP yang memiliki jaringan luas, yaitu MegaNet juga telah menutup semua kantor operasionalnya. Kondisi ini jelas kurang menguntungkan bagi perkembangan akses informasi oleh masyarakat. Ada beberapa hal yang menyebabkan tidak beroperasinya kembali sebagian kantor cabang ISP tersebut, diantaranya karena alasan biaya operasional yang terlalu tinggi, yang tidak bisa dipenuhi. Namun, pada perkembangannya terakhir disebutkan bahwa alasan utamanya adalah karena persaingan tidak sehat yang dilakukan oleh TELKOM, dengan TelkomNetnya.
Internet di Indonesia umumnya membawa konotasi bisnis. Hal ini mungkin disebabkan internet masuk melalui Penyelenggara Jasa Internet (PJI) atau Internet Service Provider (ISP) yang sifatnya komersial. Nilai-nilai yang ada di internet kental dengan nilai-nilai yang ada di lingkungan pendidikan.
Yang utama bagi pengguna internet di Indonesia adalah akses yang murah dan cepat, sehingga mereka dapat menikmati perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, terutama internet di tingkat masyarakat daerah. Semua itu akan terwujud jika pengambil kebijakan di bidang ini dapat memiliki pandangan yang seimbang, baik dari segi pengguna internet maupun dari segi perusahaan penyedia jasa layanan internet dalam teknologi informasi dan komunikasi.
Seluruh komputer yang terhubung dalam internet saling berkomunikasi menggunakan protocol TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet Protocol), yang dikembangkan oleh DARPA. Tiga fasilitas/aplikasi utama dari TCP/IP adalah sebagai berikut.
1. Electronic Mail/Email/Messaging
Adalah fasilitas yang paling sering digunakan di internet. Dengan fasilitas ini seseorang dapat membuat dan mengirimkan pesan tertulis kepada seorang atau kelompok orang lain yang terdaftar di internet.
2. Remota Login
Dengan fasilitas ini seseorang dapat mengakses program di komputer lain. Misalnya peserta didik di sekolah A dapat menjalankan operasi komputer yang terdapat di sekolah B, apabila komputer di sekolah A dan B saling menggunakan TCP/IP.
3. File Transfer
Fasilitas ini memungkinkan terjadinya pengiriman file dari satu komputer ke komputer lain. Sebuah file dapat berisi dokumen, grafik, program komputer, bahkan video maupun suara yang terekam secara digital.
Perkembangan internet tidak dapat dilepaskan dari bidang pendidikan. Adanya internet membuka sumber informasi yang tadinya susah diakses. Akses terhadap berbagai sumber informasi bukan menjadi suatu masalah lagi. Perpustakaan merupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya (Rahardjo, Budy .2009:75). Namun, setelah muncul internet, peserta didik dimanapun dia berada dapat mengakses pakar dari mana saja. Dalam negeri maupun dari luar negeri, karena batasan geografis bukan menjadi masalah lagi. Bagi Indonesia, manfaat tersebut sudah dapat menjadi alas an yang kuat untuk menjadikan internet sebagai infrastruktur dalam bidang pendidikan.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan banyak memunculkan misalnya penggunaan e-learning, e-library, e-ducation, e-mail, e-laboratory. Seperti pandangan para cendikiawan tentang pendidikan di masa depan bahwa masuknya pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat terbuka dan dua arah serta beragam.
  • Pemanfaatan TIK dalam Pendidikan di Indonesia
Di Indonesia sendiri, teknologi informasi dan komunikasi mempunyai pemanfaatan yang bermacam-macam bagi penggunanya, termasuk dalam bidang pendidikan. Hal ini dikarenakan teknologi informasi dan komunikasi memiliki komponen-komponen yang dibutuhkan oleh dunia pendidikan.
Teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan di Indonesia mempunyai peranan yang sangat penting. Adanya teknologi informasi dan komunikasi, dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan antara lain adalah sebagai keterampilan dan kompetensi, karena pendidikan harus mempunyai keahlian dalam menggunakan teknologi. Selain itu, teknologi informasi dan informasi berperan sebagai infrastuktur pembelajaran, bahan ajar disimpan dalam format digital dengan model yang beragam seperti multimedia. Teknologi informasi dan komunikasi sebagai sumber bahan belajar, dimana tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama. Teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan juga berperan sebagai alat bantu dan fasilitas pembelajaran, pendukung manajemen pembelajaran serta sistem pendudukung keputusan.
Papan tulis dimanfaatkan untuk menulis, membuat gambar, grafik. Diagram maupun peta dengan menggunakan kapur tulis yang putih atau berwarna. Sedangkan buku pelajaran dapat memberi kesempatan bagi peserta didik untuk mengulangi atau mempelajari materi baru. Berbeda dengan film, teknologi ini dimanfaatkan untuk menggambarkan peristiwa masa lalu secara realistis dalam waktu yang singkat. Biasanya digunakan dalam mata pelajaran sejarah. Adanya tape recorder dapat digunakan untuk interview atau merekam materi pelajaran.
Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan yaitu dengan memanfaatkan radio dan televisi dirasa kurang efisien dibandingkan dengan memanfaatkan komputer. Namun, pada awalnya radio digunakan untuk media penataran guru-guru SD di Indonesia. Menggunakan radio dan televisi untuk peserta didik biasanya membutuhkan konsentrasi penuh karena siarannya biasanya tidak dapat diulangi lagi. Sehingga menyulitkan peserta didik yang memiliki kemampuan menangkap materi yang masih rendah. Namun, pada era globalisasi ini masih ada stasiun televisi yang menyiarkan program yang berhubungan dengan pendidikan. Biasanya program televisi tersebut disertakan dengan bermain, dengan kata lain belajar sambil bermain. Tetapi itupun juga tidak maksimal. Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi terutama penggunaan komputer sangatlah bermanfaat dalam proses pembelajaran di kelas. Banyak aplikasi yang terdapat dalam komputer.
Salah satu aplikasi di dalam komputer yang sering dipakai dalam proses pembelajaran di kelas adalah Microsoft Power Point yang nantinya akan dipancarkan dengan menggunakan LCD (Liquid Crystal Display). Aplikasi Microsoft Power Point memudahkan pengajar dalam menjelaskan materi yang akan disampaikan kepada peserta didik. Jadi pengajar tersebut tinggal menjelaskan materi apa yang ada dalam power point, tidak seperti sebelum adanya LCD, pengajar masih menggunakan OHP.
Overhead projector (OHP) dapat memproyeksikan pada layar apa yang tergambar atau tertulis pada lembaran plastik transparan. Guru dapat membuat tulisan catatan atau gambar pada plastik transparan tersebut seperti yang dilakukannya pada papan tulis. OHP dapat digunakan tanpa menggelapkan ruangan.
Pembelajaran menggunakan komputer menjadi sesuatu yang penting. Keterampilan menggunakan komputer mendapat perhatian dari organisasi dalam PBB (Perserikatan Bangsa Bangsa) yang menangani pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan yaitu UNESCO (United Nation Education, Scientific and Cultural Organization). Keterampilan dalam mengoperasikan komputer, menggunakan berbagai program baik aplikasi maupun bahasa pemrograman merupakan kecakapan hidup yang bersifat spesifik vocational. Berpedoman pada keadaan peserta didik, komputer harus sudah mengetahui program apa yang tepat untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Melalui pembelajaran berbasis TIK, peserta didik menyadari akan pentingnya kehadiran teknologi. Peserta didik harus mampu menggunakan hasil-hasil teknologi, mampu mendesain, membuat suatu karya berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
Sedangkan dalam memanfaatkan perkembangan teknologi multimedia, yang melibatkan teks, gambar, suara maupun video yang dapat menyajikan materi dan dimanfaatkan dalam proses pembelajaran, peserta didik dapat mempelajari materi tertentu secara mandiri dengan menggunakan komputer yang dilengkapi program berbasis multimedia. Banyak perangkat lunak yang tergolong sebagai edutainment yang merupakan perpaduan antara education dan entertainment.
Adapun tujuan mempelajari teknologi informasi dan komunikasi adalah:
· Pada aspek kognitif, dapat mengetahui, mengenal atau memahami teknologi informasi dan komunikasi. Meningkatkan pengetahuan dan minat peserta didik pada teknologi, serta meningkatkan kemampuan berfikir ilmiah sekaligus persiapan untuk pendidikan di masa mendatang.
· Pada aspek afektif, dapat bersifat aktif, kreatif, apresiatif dan mandiri dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Serta dapat menghargai karya cipta di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
· Pada aspek psikomotor, terampil memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk proses pembelajaran serta dalam kehidupan sehari-hari. Membentuk kemampuan dan minat peserta didik terhadap teknologi.
Pembelajaran teknologi informasi dan komunikasi di sekolah dengan tujuan supaya peserta didik memiliki kompetensi untuk memanfaatkan teknologi informasi sebagai perangkat keras dan perangkat lunak dalam mengolah, menganalisis dan mentransmisikan data dengan memperhatikan dan memanfaatkan teknologi komunikasi untuk memperlancar komunikasi dan produk teknologi informasi yang dihasilkan bermanfaat sebagai alat dan bahan komunikasi yang baik.
Salah satu produk dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi adalah internet. Internet berperan dalam menciptakan e-learning atau pendidikan jarak jauh. Sekolah tidak lagi dilakukan dengan suasana di kelas di mana siswa dan guru bertemu. Sekolah dapat dilaksanakan dengan mengakses modul-modul pembelajaran. Begitu pula untuk pengiriman tugas-tugas. Para siswa dengan leluasa dapat mengatur waktu untuk belajar kapan saja dan di mana saja.
Internet mempunyai beberapa keunggulan dan keistimewaan antara lain adalah efisiensi, tanpa batas karena internet tidak mengenal batas negara, benua maupun waktu. Dengan kata lain internet terbuka 24 jam. Tidak ada waktu khusus untuk memperoleh informasi dari internet, kapanpun seseorang mempunyai waktu luang, ia dapat memperoleh informasi yang ia butuhkan pada saat itu juga. Apabila dibandingkan dengan media lainnya (koran), dapat meyajikan informasi ke tangan pembaca dengan memerlukan waktu yang lebih lama. Internet juga interaktif, siapapun bebas mengatur jalannya penyajian informasi dalam internet. Semua yang ingin menyajikan informasi dalam internet juga tidak perlu membuat izin, tanpa sensor, karena tidak ada peraturan khusus dalam internet. Biaya internet murah bahkan ada yang gratis, berbagai fasilitas dari situs yang menyediakan layanan internet bermunculan dan memanjakan para pengguna internet dengan fasilitas yang mereka berikan.
Dengan adanya internet, pendidikan di Indonesia menjadi semakin mudah. Pemanfaatan internet untuk pendidikan Indonesia antara lain adalah:
· Akses sumber informasi
Sebelum adanya internet, masalah utama yang dihadapi pendidikan adalah akses sumber informasi. Perpustakaan yang konvensional merupakan sumber informasi yang tidak murah. Buku dan jurnal harus di beli dengan harga mahal. Pengelolaan yang baik juga tidak mudah. Indonesia merasa kesulitan akan hal tersebut. Jika terdapat internet, akan memungkinkah untuk memudahkan dalam mengakses sumber informasi. Internet dapat dianggap sebagai sumber informasi yang sangat besar. Bidang apapun yang diminati, pasti ada informasi di internet. Contoh sumber informasi yang ada di internet yang tersedia secara online, adalah library dan online journal.
· Akses ke pakar
Internet menghilangkan batas ruang dan waktu sehingga memungkinkan seorang peserta didik berkomunikasi dengan pakar di tempat lain.
· Media kerjasama
Kolaborasi atau kerjasama antara pihak-pihak yang terlibat dalam bidang pendidikan dapat terjadi dengan lebih mudah, efisien dan lebih murah.
Dengan adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, ada banyak manfaat yang dapat dipetik oleh lembaga pendidikan, peserta didik, maupun masyarakat pada umumnya. Lembaga pandidikan dapat memperoleh kontribusi dari sistem e-Education berupa: perluasan jaringan minat kerja, baik dalam lembaga atau instansi di dalam maupun di luar negeri, serta pengendalian biaya khususnya pengurangan biaya pembangunan sarana fisik. E-education mengefektifkan hubungan antara peserta didik dan pendidik karena peserta didik dapat berkonsultasi atau belajar bersama pendidik tanpa terikat tempat dan waktu. Selanjutnya, lembaga pendidikan dapat membangun simulasi-simulasi pendidikan seperti e-library, serta memperluas akses informasi. Lembaga pendidikan diuntungkan dalam segi penekanan biaya transportasi, akomodasi, dan penyediaan aset fisik.
E-learning merupakan bentuk pembelajaran yang memanfaatkan fasilitas teknologi informasi dan komunikasi. Keberhasilan e-learning dipengaruhi oleh daya beli pengajar dan peserta didik terhadap fasilitas teknologi informasi dan komunikasi yang dibutuhkan untuk mengakses internet dengan menyediakan komputer, modem, laptop ataupun notebook. Dengan teknologi e-learning, mampu menyajikan bahan ajar dan menyimpan instruksi pembelajaran yang dapat diakses kapanpun dan dari manapun. E-learning juga tidak membutuhkan tempat yang luas sebagaimana ruang kelas yang konvensional. Dengan teknologi ini, telah memperpendek jarak antara pengajar dan peserta didik. Peserta didik juga tidak selalu bergantung pada pengajar.
Seluruh infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi digunakan secara bersama-sama dalam proses operasional lembaga pendidikannkarena meruapakan tulang punggung terciptanya sistem terintegrasi, dengan biaya yang relatif terjangkau. Dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang lembaga pendidikan harus mengembangkan infrastrukturnya. Dengan begitu, pengembangan teknologi yang dibangun sejalan dengan strategi lembaga pendidikan.
  • Pengaruh Penggunaan TIK dalam Pendidikan di Indonesia
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dimanfaaatkan dalam pendidikan. Dari pemanfaatan tersebut membawa pengaruh positif maupun negatif bagi pendidikan.
Adapun dampak positif dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan di Indonesia adalah:
· Siaran dapat menyamakan hal-hal yang tidak dapat disajikan oleh guru seperti musik, bentuk kebudayaan, kesenian dan sebagainya.
· Informasi yang dibutuhkan semakin cepat dan dapat dengan mudah pengetahuan yang diinginkan sesuai kebutuhan pendidikan.
· Proses pembelajaran lebih interaktif dan menarik. Peserta didik tidak jenuh dengan metode pembelajaran yang memanfaatkan aplikasi komputer.
· Inovasi dalam pembelajaran semakin berkembang yaitu dengan adanya inovasi e-learning yang semakin memudahkan dalam proses pendidikan. Sistem pembelajaran tidak harus tatap muka.
· Sistem administrasi pada sebuah lembaga pendidikan juga semakin mudah dan lancar karena adanya penerapan teknologi informasi dan komunikasi.
Sedangkan dampak negatif dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan di Indonesia, yaitu:
· Dampak negatif televisi adalah melatih peserta didik untuk berpikir pendek dan konsentrasinya rendah.
· Tayangan berbau kekerasan atau pornografi tidak baik untuk pembelajaran. Yang ditakutkan adalah anak mengikuti apa yang sudah dilihatnya pada tayangan televisi.
· Pengaruh buruk adanya komputer adalah menjadikan anak menjadi malas. Karena mereka asyik bermain (games) dengan komputer.
· Mampu mengakses internet merupakan hal yang baik, namun juga menjadi suatu ancaman apabila yang diakses adalah hal yang negatif seperti hal-hal yang berhubungan dengan seks dan kekerasan.
· Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap hak kekayaan intelektual karena mudahnya mengakses informasi menyebabkan tindakan plagiasi.
· Jika terjadi suatu kecerobohan dalam menjalankan suatu sistem (administrasi) sekolah maka akan berakibat fatal.
Dengan adanya penggunaan teknologi terhadap pendidikan dan menimbulkan dampak negatif, maka dampak negatif tersebut dapat diatasi dengan cara di bawah ini, antara lain adalah:
· Waspada dengan adanya penayangan program televisi misalnya yang menimbulkan aksi pornografi dan kekerasan.
· Menghindari memberikan televisi pribadi dalam kamar anak. Karena dengan begitu sama saja dengan membebaskan anak untuk menonton acara yang tidak selayaknya tidak ditonton oleh mereka.
· Mewaspadai adanya pornografi pada internet baik online maupun offline.
· Mempertimbangkan pemakaian internet dalam pendidikan, khususnya untuk anak dibawah umur yang masih harus diawasi.
· Membatasi pemakaian komputer maupun internet pada anak, karena jika terlalu lama bermain-main membuat anak menjadi malas untuk belajar.
· Meletakkan komputer maupun televisi yang tempatnya dapat dijangkau untuk mengawasi pemakaian oleh anak.
· Buat perpustakaan mini di rumah sehingga membuat rumah lebih bersifat edukatif.
Diprediksikan bahwa di masa mendatang, isi dari tas sekolah bukan lagi buku-buku dan alat tulis seperti sekarang ini, akan tetapi antara lain berupa komputer notebook yang dapat mengakses internet tanpa kabel yang isinya materi-materi pembelajaran yang dapat dilihat, didengar serta dilengkapi dengan kamera digital dan perekam suara. Jangankan di masa mendatang, pada era globalisasi ini, sudah banyak peserta didik yang sudah terpengaruh oleh adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Namun, dengan keadaan yang seperti itu, dapat menyebabkan peserta didik terlalu bersifat individual dalam belajar sehingga mengurangi pembelajaran yang bersifat sosial. Sedangkan dari spek informasi yang diperoleh dari internet keakuratan informasi juga tidak terlalu terjamin kebenarannya. Dengan begitu dapat membahayakan peserta didik, apalagi peserta didik tersebut tidak memiliki jiwa yang kritis terhadap informasi yang ia peroleh.
Walaupun perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pada pendidikan juga membawa dampak negatif, jangan sampai tidak memanfaatkan teknologi tersebut. Karena jika seperti itu, maka akan ketinggalan informasi. Apalagi informasi-informasi tersebut kebanyakan terdapat pada internet. Yang penting harus mempertimbangkan adanya kebutuhan akan teknologi informasi dan komunikasi, menggunakan teknologi tidak berlebihan serta mengetahui etika dalam penggunaan teknologi.

Sumber: http://wwwputriapsari-cepuk.blogspot.com/2012/04/perkembangan-teknologi-informasi-dan.html

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan Dan Cara Berhenti Merokok

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan
Mungkin sudah bukan hal yang biasa lagi jika kita mendengar bahwa rokok sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, karena sebenarnya sudah banyak peringatan dan pesan yang sering kita dengar dari berbagai media mengenai bahaya rokok tersebut bahkan sebenarnya sudah ada peringatan mengenai bahaya rokok tersebut di kemasan rokok itu sendiri. Tapi anehnya tetap saja masih banyak orang yang merokok, entah hanya sekedar pengen di anggap sebagai anak gaul atau mungkin sudah menjadi kebutuhan bagi dirinya. Yang jelas apapun alasannya , kita harus sejak dini mengindari rokok tersebut, sebab efek dari asap rokok tersebut dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan mulai dari yang ringan hingga yang berat yang bisa membawa kita kepada kematian. Bukan hal yang terlalu berlebihan,. Jika saya mengatakan hal tersebut, namun memang seperti itulah efek negatif dari merokok. Mungkin kita tidak akan merasakan efeknya secara langsung akan tetapi efeknya akan terasa dalam jangka waktu yang lama.


Dan menurut penelitian, ternyata yang akan menerima efek negatif dari rokok tersebut bukan hanya perokok aktif saja, akan tetapi perokok pasif pun akan menerima akibat negatif dari rokok tersebut. Dan justru efek yang diterima oleh perokok pasif akan jauh lebih berbahaya lagi ketimbang perokok aktifnya. Mungkin ada sebagian dari anda yang masih bingung dengan istilah perokok pasif. Jadi perokok pasif merupakan sebuah istilah bagi seseorang yang sebenarnya bukan seorang perokok akan tetapi orang yang berada atau dekat dengan orang2 yang merokok sehingga ia secara tidak langsung sering menghirup asap rokok yang dikeluarkan oleh para perokok aktif. Dan kenapa lebih bahaya di bandingkan perokok aktif, karena asap yang di hirup oleh perokok pasif akan langsung masuk ke paru – paru melalui hidung. Wah wah wah... rokok memang telah menjadi bencana bagi semua orang.
Sebenarnya mengapa rokok bisa begitu berbahaya bagi kesehatan ? ini di sebabkan dari kandungan yang terdapat di dalam rokok tersebut. Berikut zat yang terkandung di dalam rokok :

1. Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus menghisap rokok
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
menyebabkan kecanduan / ketergantungan
merusak jaringan otak
menyebabkan darah cepat membeku
mengeraskan dinding arteri

2. Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
membunuh sel dalam saluran darah
Meningkatkan produksi lendir diparu-paru
Menyebabkan kanker paru-paru

3. Karbon Monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
mengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen
menghalangi transportasi dalam darah

4. Zat Karsinogen
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh

5. Zat Iritan
Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru
Menyebabkan batuk

Zat-zat asing berbahaya tersebut adalah zat yang terkandung dalam dalam ASAP ROKOK, dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya : hidrogen sianida (HCN) , arsen, amonia, polonium, dan karbon monoksida (CO).

Beberapa Bahaya Yang di Timbulkan oleh Rokok

1. Kanker Paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal akibat kanker paru.

2. Kanker Kandung Kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah pada kanker kandung kemih.

3. Kanker Payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.

4. Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual.

5. Kanker Kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah dikaitkan dengan merokok.

6. Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap yang tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).

7. Kanker Ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal. Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.

8. Kanker Mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.

9. Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.

10. Serangan Jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa menyebabkan serangan jantung.

11. Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.

12. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.

13. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).

14. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.

15. Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa disebabkan oleh rokok seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma dan radang saluran napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya penglihatan secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan, menimbulkan noda di gigi dam gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak penampilan.

Cara Berhenti Merokok

Niat yang sungguh-sungguh untuk berhenti merokok.
Belajar membenci rokok
Bergaulah dengan orang yang tidak merokok
Sering-sering pergi ke tempat yang ruangannya ber-AC
Pindahkan semua barang-barang yang berhubungan dengan rokok.
Jika ingin merokok, tundalah 10 menit lagi.
Beritau teman dan orang terdekat kalau kita ingin berhenti merokok.
Kurangi merokok sedikit demi sedikit.
Hilangkan kebiasaan Bengong atau menunggu.
Sering-seringlah pergi ke rumah sakit, agar tau pentingnya kesehatan.
Cari pengganti rokok, misalnya permen dan lain - lain
Coba dan coba lagi jika masih gagal.

Sumber: http://permathic.blogspot.com/2012/06/bahaya-rokok-bagi-kesehatan-dan-cara.html

Struktur Perulangan pada Java

1. Perulangan
Struktur kontrol pengulangan adalah berupa pernyataan dari Java yang mengijinkan kita untuk mengeksekusi blok code berulang-ulang sesuai dengan jumlah tertentu yang
diinginkan. Ada tiga macam jenis dari struktur kontrol pengulangan yaitu :
While
Do-while
For loops
Pernyataan-pernyataan di atas menciptakan loop. Loop secara berulang mengeksekusi sebarisan instruksi yang sama sampai kondisi akhir ditemui. Dengan kata lain, looping atau loop artinya mengulangi eksekusi blok program tertentu sampai tercapai kondisi untuk menghentikannya (terminasi). Setiap perulangan memiliki 4 bagian yaitu :
ü inisialisasi (initialization),
ü badan program (body) / statement,
ü iterasi (iteration), dan
ü termination.

1.1 Statement While
Pernyataan while loop adalah pernyataan atau blok pernyataan yang diulang-ulang sampai mencapai kondisi yang cocok.
Bentuk pernyataan while,
while( boolean_expression ){
statement1;
statement2;
. . .
}
Pernyataan di dalam while loop akan dieksekusi berulang-ulang selama kondisi boolean_expression bernilai benar (true). Contoh pada kode di bawah ini:
int i = 4;
while ( i > 0 ){
System.out.print(i);
i--; }
Contoh di atas akan mencetak angka 4321 pada layar. Perlu dicatat jika bagian i--; dihilangkan, akan menghasilkan pengulangan yang terus menerus (infinite loop). Sehingga, ketika menggunakan while loop atau bentuk pengulangan yang lain, pastikan Anda memberikan pernyataan yang membuat pengulangan berhenti pada suatu kondisi.

1.2 Statement Do While
Do-while loop mirip dengan while-loop. Pernyataan di dalam do-while loop akan dieksekusi beberapa kali selama kondisi bernilai benar(true). Perbedaan antara while dan do-while loop adalah dimana pernyataan di dalam do-while loop akan dieksekusi sedikitnya satu kali.
Bentuk pernyataan do-while,
do{
statement1;
statement2;
. . .
}while( boolean_expression );
Pernyataan di dalam do-while loop akan dieksekusi pertama kali, dan akan dievaluasi kondisi dari boolean_expression. Jika nilai pada boolean_expression tersebut bernilai true, pernyataan di dalam do-while loop akan dieksekusi lagi.
Berikut ini beberapa contoh do-while loop:
Contoh 1:
int x = 0;
do
{
System.out.println(x);
x++;
}while (x<10);
Contoh ini akan memberikan output 0123456789 pada layar.

Contoh 2:
//infinite loop
do{
System.out.println(“hello”);
} while (true);
Contoh di atas akan melakukan pengulangan terus menerus yang menulis kata “hello” pada layar.

Contoh 3:
//one loop
// statement is executed once
do
System.out.println(“hello”);
while (false);
Contoh di atas akan memberikan output hello pada layar.

1.3 Statement Perulangan For
Perulangan for menyediakan sarana mengulang kode dalam jumlah yang tertentu. Pengulangan ini terstruktur untuk mengulangi kode sampai tercapai batas tertentu.
Berikut bentuk dasar perulangan for :
for(InitializationExpression; LoopCondition; StepExpression)
statement
ü InitializationExpression, digunakan untuk inisialisasi variabel kendali perulangan.
ü LoopCondition, membandingkan variabel kendali perulangan dengan suatu nilai batas.
ü StepExpression, menspesifkasikan cara variabel kendali dimodifikasi sebelum iterasi berikutnya dari perulangan.

Contoh:
public class For1
{
public static void main(String[] args)
{
int i;
for (i = 1;i<11;i++)
System.out.println(i);
}
}
Hasil (output) dari contoh listing program di atas:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Pernyataan for-loop Bersarang
Java memungkinkan loop yang disarangkan di loop yang lain. Satu loop berada di dalam loop yang lainnya.
Contoh:
public class Loopbersarang1{
public static void main(String[] args){
for(int i=0;i<10;i++){
for(int j=i;j<10;j++){
System.out.print("*");}
System.out.println();
}
}
}
Hasil (output) dari contoh listing program di atas:
*
**
*
**
*
**
*

Sumber: http://tiar-note.blogspot.com/2012/05/struktur-perulangan-pada-java.html

Pentingnya Komunikasi dalam Kehidupan

Dalam kehidupan, kita tidak mungkin tidak memerlukan makhluk lain dalam menjalankan kehidupan kita. manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang sangat membutuhkan makhluk lainnya, baik itu benda mati seperti batu, tanah dan lainnya, hewan, dan manusia yang lain.

Dalam Ilmu Biologi, diterangkan bahwa dalam kehidupannya manusia akan berinteraksi dengan makhluk dan benda yang lainnya. tidak memandang itu benda lain ataupun itu makhluk yang berbeda dengan perwujudan manusia itu sendiri. karena semuanya akan memberikan manfaat tersendiri bagi manusia itu sendiri.

interaksi yang dijelaskan dalam Ilmu Biologi, bisa kita sebut dengan komunikasi. karena kita akan melakukan tindakan-tindakan secara langsung ataupun tidak langsung, seperti bicara, makan, memukul dan lain sebagainya.
lantas apakah komunikasi itu penting?, ataukah kita hanya sebatas melakukan tindakan dan tidak melakukan komunikasi secara utuh.

Apakah arti dari kata komunikasi?

Beamer & Varner (2008) dalam Communication Studies Journal bahwa komunikasi ialah suatu proses penyampaian pendapat, pikiran dan perasaan kepada orang lain yang kemampuannya dipengaruhi oleh lingkungan atau budaya sosialnya. Jelas bahwa lingkungan sosial sangat berpengaruh terhadap proses komunikasi seseorang. Ketiga pendapat tersebut mengarahkan semua pemaknaan komunikasi sebagai sebuah proses yang memerlukan orang lain (others / social).

Whereas, Ross state that communication is a transactional process involving cognitive sorting, selecting, and sharing of symbol in such a way as to help another elicit from their own experiences a meaning or responses similar to that intended by the source. Merujuk pendapat beliau, komunikasi merupakan proses transaksional antara satu orang dengan orang lain yang meliputi proses urutan kognitif, seleksi informasi dan penyampaian simbol berdasarkan pengalaman mereka sendiri sebagai suatu pemaknaan atau respon yang sama dengan pemaknaan dari sumbernya. Dengan demikian, pemaknaan ini lebih mengarah kepada proses dalam diri manusia (komunikator) yang lebih pada ranah kognitif dan pada orang lain yang menyamakan dengan pengalaman dari sumber (komunikator).

Hovland, Janis and Kelly state that communication is the process by which an individual (the communicator) transmits stimuli (usually verbal) to modify the behavior of other individual (the audience). Berdasarkan pernyataan mereka maka dapat disimpulkan bahwa komunikasi merupakan proses seseorang (komunikator) menyampaikan stimulus/ rangsangan (biasanya dalam bentuk verbal) untuk memodifikasi perilaku orang lain (audience/ komunikate). Dengan demikian, proses komunikasi memerlukan rangsang untuk disampaikan dan memerlukan orang lain sebagai penerima rangsang tersebut. Dalam pemaknaan ini komunikasi lebih mengarah kepada bentuk verbal atau penggunaan simbol bahasa.

Dari pernyataan yang menjelaskan pengertian dari komunikasi diatas, kita dapatkan garis besarnya yaitu komunikasi terjadi karena komunikator memberikan stimulus yang telah di seleksi dalam ranah kognitif terhadap orang lain, sedangkan bentuk stimulusnya dapat dipengaruhi oleh sosial (lingkungan).
Saat kita melakukan sesuatu yang kita inginkan, apakah kita memmikirkannya terlebih dahulu tentang apa yang akan terjadi setelah kita mendapatkan keinginan kita?. Salah satu contohnya adalah ketika kita menginginkan membuat apartemen di tanah rembesan, apakah kita memikirkan yang akan terjadi besok? ketika kita makan terlalu banyak, apa yang akan terjadi pada perut kita?

Seandainya kita komunikasikan dulu dengan diri kita sendiri, maka kita akan menemukan jawabannya, dan jawaban yang didapat adalah jawaban yang bijak.

komunikasi yang kita jalankan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, adalah:

Faktor Biologis

Manusia adalah makhluk biologis yang tidak berbeda dengan hewan yang lainnya. Ia lapar kalau tidak makan selama dua puluh jam, kucing pun demikian. Ia memerlukan lawan jenis untuk kegiatan reproduktifnya, begitu pula kerbau. Ia melarikan diri kalau melihat musuh yang menakutkan, begitu pula monyet. Faktor biologis terlibat dalam seluruh kegiatan manusia, bahkan berpadu dengan faktor-faktor sosiopsikologis. Bahwa warisan biologis manusia menentukan perilakunya, dapat diawali sampai struktur DNA yang menyimpan seluruh memori warisan biologis yang diterima dari kedua orang tuanya. Begitu besarnya pengaruh warisan biologis ini sampai muncul aliran baru, yang memandang segala kegiatan manusia, termasuk agama, kebudayaan, moral, berasal dari struktur biologinya. Aliran ini menyebut dirinya sebagai aliran sosiobiologi (Wilson, 1975).


Ada beberapa peneliti yang menunjukkan pengaruh motif biologis terhadap perilaku manunusia. Tahun 1950 Keys dan rekan-rekannya menyelidiki pengaruh rasa lapar, Selama 6 bulan, 32 subjek bersedia menjalani eksperimen setengah lapar. Selama eksperimen terjadi perubahan kepribadian yang dramatis. Mereka menjadi mudah tersinggung, sukar bergaul, dan tidak bisa konsentrasi. Pada akhir minggu ke-25, makanan mendominasi pikiran, percakapan, dan mimpi. Laki-laki lebih senang menempelkan gambar coklat daripada gambar wanita cantik. Kekurangan – tidur juga telah dibuktikan rneningkatkan sifat mudahtersinggung clan tugas-tugas yang kompleks atau memecahkan persoalan. Kebutuhan.akan rasa aman, menghindari rasa sakit, dapat menghambat kebutuhan-kebutuhan lainnya.


Walaupun demikian, Manusia bukan sekadar makhluk biologis. Kalau sekadar makhluk bialogis, ia tidak berbeda dengan binatang yang lain. Kura-kura Galapagos yang hidup sejak sekian ribu tahun yang lalu bertingkah laku yang sama sekarang ini. Tetapi, perilaku orang Jawa di zaman Diponegoro.sudah jauh berbeda dengan perilaku mereka di zaman Suharto. Menurut Marvin Harris, antropolog terkenal dari University of Florida, agak sukar kita menjelaskan perubahan kultural ini pada sebab-sebab biologis (Rensberger, Dialogue, 1/1984:38). Ini hanya dapat dijelaskan dengan melihat komponen-komponen lain dari manusia; yakni faktorfaktor sosiopsikologis.


Faktor faktor Sosiopsikologis

Karena manusia makhluk sosial, dari proses sosial ia memperoleh bcberapa karakteristik yang mcmpengarahi perilakunya: Kita dapat mengklasifikasinya ke dalam tiga kamponen komponen afektif, komponen kognitif, dan kornpwren konatif. Komponen yang pertama> yang merupakan aspek emosional dari faktor sosiopsikologis, didahulukan karena erat kaitannya dengan pembicaraan sebelumnya. Komponen kognitif adalah aspek intelektual, yang berkaitan -dengan apa yang diketahui manusia. Komporten konatif adalah aspek volisional, ymg berhubungan dengan kebiasaan dan kemauan bertindak. Kita mulai dengan komponen afektif yang terdiri dari motif sosiogenis, sikap dan emosi.


Motif Sosiogenesis

Motif sosiogenis, sering juga disebut motif sekufider sebagai lawan motif primer (motif biologis), sebetulnya bukan motif “anak bawang”. Peranannya dalam membentuk perilaku sosial bahkan sangat menentukan. Berikut adalah klasifikasi dari motif sosiogenesis:


1. Motif ingin tahu.

Mengerti, menata dan menduga. Setiap orang berusaha mengerti (memahami) arti dari dunianya. Kita memerlukan kerangka rujukan (frame of freference) untuk mengevaluasi situasi baru dan mengarahkan tindakan yang sesuai.

2. Motif kompetensi.

Setiap orang ingin membuktikan bahwa ia mampu mengatasi persoalan apapun. Perasaan mampu, amat bergantung pada perkembangan intelektual, sosial, dan emosional.


3. Motif cinta

Sanggup mencintai dan dicintai adalah hal esensial bagi pertumbuhan kepribadian. Orang ingin diterima di dalam kelompoknya sebagai anggota sukarela dan bukan yang sukar rela.


4) Motif harga diri dan kebutuhan untuk mencari indentitas.

Erat kaitannya dengan kebutuhan untuk memperlihatkan kemampuan dan memperoleh kasih sayang, ialah kebutuhan untuk menunjukkan eksistensi di dunia. Kita ingin kehadiran kita bukan saja dianggap bilangan, tetapi juga diperhitungkan. Karena itu, bersamaan dengan kebutuhan akan harga diri, orang mencari identitas dirinya. Hilangnya identitas diri akan menimbulkan perilaku yang patologis (penyakit): impulsif, gelisah, mudah terpengaruh, dan sebagainya.


5) Kebutuhan akan nilai, kedambaan dan makna kehidupan.

Dalam menghadapi gejolak kehidupan, manusia membutuhkan nilai-nilai untuk menuntunnya dalam mengambil keputusan atau memberikan makna pada kehidupannya. Termasuk ke dalam motif ini ialah motifmotif keagamaan. Bila manusia kehilangan nilai, tidak tahu apa tujuan hidup sebenarnya, ia tidak memiliki kepastian untuk bertindak. Dengan demikian, ia akan lekas putus asa dan kehilangan pegangan.


6)Kebutuhan akan pemenuhan diri.

Kita bukan saja ingin mempertahankan kehidupan, kita juga ingin meningkatkan kualitas kehidupan kita; ingin memenuhi potensi-potensi kita. Dengan ucapan Maslow sendiri. “What a man can be, he must be.” Kebutuhan akan pemenuhan diri dilakukan melalui berbagai bentuk: (1) mengembangkan dan menggunakan potensi-potensi kita’ dengan cara yang kreatif konstruktif, misalnya dengan seni, musik, sains, atau hal-hal yang mendorong ungkapan diri yang kreatif; (2) memperkaya kualitas. kehidupan dengan memperluas rentangan dan kualitas pengalaman serta pemuasan, misalnya dengan jalan darmawisata; (3) membentuk hubungan yang hangat dan berarti dengan orang-orang lain di sekitar kita; (4) berusaha “memanusia”, menjadi persona yang kita dambakan (Coleman, 1976:105).


Sikap

Sikap adalah konsep yang paling penting dalam psikologi sosial dan yang paling banyak didefinisikan. Ada yang menganggap sikap hanyalah sejenis motif sosiogenis yang diperoleh melalui proses belajar (Sherif dan Sherif, 1956:489): Ada pula yang melihat sikap sebagai kesiapan saraf (neural settings) sebelum memberikan respons (Allport, 1924). Dari berbagai definisi kita dapat menyimpulkan beberapa hal. Pertama, sikap adalah kecenderungan bertindak, berpersepsi, berpikir, dan merasa dalam menghadapi objek, ide, situasi atau nilai. Sikap bukan perilaku, tetapi merupakan kecenderungan untuk berperilaku dengan cara-cara tertentu terhadap objek sikap. Objek sikap boleh berupa benda, orang, tempat, gagasan atau situasi, atau kelompok. Jadi, pada kenyataannya tidak ada istilah sikap yang berdiri sendiri. Sikap haruslah diikuti oleh kata “terhadap”, atau “pada” objek sikap. Bila ada orang yang berkata, “Sikap saya positif,” kita harus mempertanyakan “Sikap terhadap apa atau siapa?”


Kedua, sikap mempunyai daya pendorong atau motivasi. Sikap bukan sekadar rekaman masa lalu, tetapi juga menentukan apakah orang harus pro atau kontra terhadap sesuatu; menentukan apa yang disukai, diharap–kan, dan diinginkan; mengesampingkan apa yang tidak diinginkan, apa yang harus dihindari (Sherif dan Sherif, 1956:489). Bila sikap saya positif terhadap ilmu, saya akan setuju pada proyek-proyek pengembangan ilmu, berharap agar orang menghargai ilmu, dan menghindari orang-orang yang meremehkan ilmu.


Ketiga, sikap relatif lebih menetap. Berbagai studi menunjukkan bahwa sikap politik kelompok cenderung dipertahankan dan jarang merigalami perubahan.


Keempat, sikap mengandung aspek evaluatif: artinya mengandung nilai menyenangkan atau tidak menyenangkan, sehingga Bern memberikan definisi sederhana: “Attitudes are likes and dislikes.” (1970:14)


Kelima, sikap timbul dari pengalaman; tidak dibawa sejak lahir, tetapi merupakan hasil belajar. Karena itu sikap dapat diperteguh atau diubah. Beberapa orang sarjana menganggap sikap terdiri dari komponen kognitif, afektif, dan behavioral.


Emosi

Emosi menunjukkan kegoncangan organisme yang disertai oleh gejalagejala kesadaran, keperilakuan, dan proses fisiologis. Bila orang yang Anda cintai mencemoohkan Anda, Anda akan bereaksi secara emosional karena Anda mengetahui makna cemoohan itu (kesadaran). Jantung Anda akan berdetak lebih cepat, kulit memberikan respons dengan mengeluarkan keringat, dan aapas terengah-engah (proses fisiologis). Anda mungkin membalas cemoohan itu dengan kata-kata keras atau ketupat bangkahulu (keperilakuan).

Dari faktor-faktor yang telah dijelaskan akan menuntut manusia harus lebih bijaksana dalam menjalankan interaksi dengan lingkungan yang adala pada diri sendiri maupun lingkungan diluardiri sendiri.
Lantas apakah manusia masih memandang bahwa komunikasi itu tidaklah penting untuk dijalankan?, sungguh manusia yang tidak mau belajar, jika manusia hanya mementingkan komunikasi berjalan dalam dirinya sendiri, tanpa mau berkomunikasi dengan lingkungannya.



Sumber: http://edukasi.kompasiana.com/2012/06/23/komunikasi-pentingnya-komunikasi-dalam-kehidupan-466658.html

APLIKASI PENERAPAN SISTEM PAKAR DALAM BERAGAM BIDANG

Sistem Pakar berasal dari dua kata yaitu sistem dan pakar. Sistem adalah beberapa elemen yang di tekankan adalah efektifitas(untuk mencapai suatu tujuan). Pakar adalah seseorang yang ahli pada suatu bidang.
Sistem pakar (expert system) secara umum adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Atau dengan kata lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan diimplementasikan dengan bantuan bahasa pemrograman tertentu untuk dapat menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan sistem ini, orang awam dapat menyelesaikan masalah tertentu baik ‘sedikit’ rumit ataupun rumit sekalipun ‘tanpa’ bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Sedangkan bagi para ahli, sistem ini dapat digunakan sebagai asisten yang berpengalaman.
Banyak sekali definisi lainnya tentang Sistem Pakar diantaranya :
• Sistem Pakar adalah Sistem perangkat lunak komputer yang menggunakan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh tenaga ahli yang bersangkutan.
• Sistem Pakar adalah suatu perangkat lunak komputer berisi pengetahuan yang disimpan untuk memecahkan suatu permasalahan dalam suatu bidang spesifik dengan cara hampir sama dengan seorang tenaga ahli. Pengetahuan datang dari satu rangkaian percakapan yang lalu di kembangkan dari beberapa tenaga ahli suatu sistem.. Sistem tersebut menerima pengetahuan yang berisi suatu masalah dari seorang pengguna.
• Sistem Pakar adalah suatu perangkat lunak komputer yang dirancang untuk memberikan pemecahan masalah suatu tenaga ahli didalam suatu bidang. Sistem Pakar terdiri atas suatu dasar pengetahuan(informasi, heuristik, dll.), mesin kesimpulan(untuk meneliti dasar pengetahuan), dan alat penghubung (input dan output). Cara yang memimpin ke arah pengembangan Sistem Pakar adalah berbeda dari teknik programan konvensional.
• Sistem pakar ialah sistem yang mewakilkan pengetahuan manusia dalam bentuk program komputer dan menggunakan pengetahuan tersebut dalam penyelesaian masalah; mensimulasikan bagaimana pakar menyelesaikan masalah.
• Sistem Pakar adalah program kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang menggabungkan basis pengetahuan (knowledge base) dengan mesin inferensi. Basis pengetahuan dalam sistem pakar berupa suatu aturan yang diperoleh dari pengalaman atau dari seorang pakar pada bidang keahlian tertentu. Berdasarkan basis pengetahuan yang ada, digunakan mesin inferensi untuk mengenerate solusi terhadap domain permasalahan yang akan dipecahkan.

Perbandingan sistem konvensional dengan sistem pakar sebagai berikut
(Kusumadewi, 2003):
a. Sistem Konvensional
1. Informasi dan pemrosesan umumnya digabung dalam satu program sequential
2. Program tidak pernah salah (kecuali pemrogramnya yang salah)
3. Tidak menjelaskan mengapa input dibutuhkan atau bagaimana hasil diperoleh
4. Data harus lengkap
5. Perubahan pada program merepotkan
6. Sistem bekerja jika sudah lengkap.
b. Sistem Pakar
1. Knowledge base terpisah dari mekanisme pemrosesan (inference)
2. Program bisa melakukan kesalahan
3. Penjelasan (explanation) merupakan bagian dari ES
4. Data tidak harus lengkap
5. Perubahan pada rules dapat dilakukan dengan mudah
6. Sistem bekerja secara heuristik dan logik

Suatu sistem dikatakan sistem pakar apabila memiliki ciri-ciri sebagai berikut (Kusumadewi, 2003):
1. Terbatas pada domain keahlian tertentu
2. Dapat memberikan penalaran untuk data-data yang tidak pasti
3. Dapat mengemukakan rangkaian alasan-alasan yang diberikannya dengan cara yang dapat dipahami
4. Berdasarkan pada kaidah atau rule tertentu
5. Dirancang untuk dikembangkan sacara bertahap
6. Keluarannya atau output bersifat anjuran.
Seiring dengan perkembangan zaman, sistem pakar yang banyak dikembangkan dan dievaluasi hasilnya, maka muncullah sub-sub sistem pakar memiliki spesialisasi masing-masing. Walaupun secara garis besar sub-sub tersebut tetap berada pada satu ranah kajian yaitu transformasi kepintaran sang ahli menjadi bahasa pemrograman agar bisa dikenali oleh komputer, namun spesialisasi ini diperlukan terutama dalam kaitannya dengan upaya-upaya pengembangan kedepan.
Adapun sub-sub sistem pakar tersebut bila dirinci antara lain :
- Perencanaan
- Prediksi
- Diagnosis
- Pengajaran
- Interpretasi
- Kontrol
- Simulasi
Pembagian diatas tentu saja mengacu pada standar pengolahan pengetahuan dalam rangka menyajikan saran/rekomendasi kepada pengguna. Hal ini berkaitan erat dengan sistem pendukung keputusan dari segi analisa masalah dan solusinya.

Adapun banyak manfaat yang dapat diperoleh dengan mengembangkan sistem pakar, antara lain (Kusumadewi, 2003):
1. Masyarakat awam non-pakar dapat memanfaatkan keahlian di dalam bidang tertentu tanpa kesadaran langsung seorang pakar
2. Meningkatkan produktivitas kerja, yaitu bertambahnya efisiensi pekerjaan tertentu serta hasil solusi kerja
3. Penghematan waktu dalam menyelesaikan masalah yang kompleks
4. Memberikan penyederhanaan solusi untuk kasus-kasus yang kompleks dan berulang-ulang
5. Pengetahuan dari seorang pakar dapat dikombinasikan tanpa ada batas waktu
6. Memungkinkan penggabungan berbagai bidang pengetahuan dari berbagai pakar untuk dikombinasikan.

Selain banyak manfaat yang diperoleh, ada juga kelemahan pengembangan sistem pakar, yaitu (Kusumadewi, 2003):
1. Daya kerja dan produktivitas manusia menjadi berkurang karena semuanya dilakukan secara otomatis oleh sistem
2. Pengembangan perangkat lunak sistem pakar lebih sulit dibandingkan dengan perangkat lunak konvensional.

Tujuan pengembangan Sistem Pakar adalah :
1. Mempermudah kerja tenaga ahli
2. Mengganti tenaga ahli
3. Menggabungkan kempampuan tenaga ahli
4. Training tenaga ahli
5. Mengurangi resiko pada pekerjaan yang berbahaya
6. Menyediakan ahli pada bidang pekerjaan “kering”

Komponen dalam Sistem Pakar meliputi :
1. Ahli sebagai sumber pengetahuan
2. Basis pengetahuan
3. Mesin informasi
4. Fasilitas pengetahuan dan justifikasi

Semua Sistem Pakar terdiri dari sebuah alat penghubung (input dan output), suatu database, suatu dasar pengetahuan, dan suatu mekanisme kesimpulan. Lebih dari itu, pengembangan Sistem Pakar pada umumnya berproses melalui beberapa tahap yang mencakup pemilihan masalah, didapatnya pengetahuan, penyajian pengetahuan, programming, evaluasi dan pengujian.
Bagian dari Sistem Pakar yang menarik adalah kemampuan perangkat lunak untuk meninjau ulang suatu konsultasi dan menyediakan suatu penjelasan kepada pemakai bagaimana caranya memperoleh kesimpulan. Fungsi penjelasan yang sangat utama adalah suatu catatan yang menyangkut proses pemikiran yang digunakan oleh tenaga ahli untuk memecahkan masalah itu. Sistem Pakar menyediakan suatu pemahaman yang lebih baik bagaimana kesimpulan dicapai sehingga kepercayaan pemakai akan lebih besar dalam mengambil kesimpulan menggunakan Sistem Pakar. Akumulasi fakta akan diperkenalkan ketika suatu penjelasan diminta. Biasanya penjelasan yang diminta yaitu bagian dari perangkat lunak atau bagian luar dari pengembangan.
Tools perangkat lunak yang dikembangkan memberikan keleluasaan pada perekayasa pengetahuan untuk memasukkan himpunan aturan pada basis pengetahuan, dan diperolehnya suatu solusi berdasarkan basis pengetahuan yang ada. Sehingga Tools Sistem Pakar yang dibuat dalam penelitian ini dapat digunakan untuk memecahkan berbagai macam domain permasalahan.
Mesin informasi di atas merupakan mesin yang dapat berpikir dengan cermat dan tepat untuk pencapaian suatu keputusan yang diambil melalui pengetahuan, yakni komputer. Jadi Sistem Pakar dapat kita definisikan sebagai suatu sistem perangkat lunak yang menggunakan ilmu, fakta dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh tenaga kerja ahli dalam bidang yang bersangkutan. Ahli disini melakukan pemindahan ilmu pengetahuan(akuisisi ilmu pengetahuan) yang dia miliki kepada suatu sistem yang di berada pada sebuah perangkat lunak komputer. Sistem Pakar ini sudah banyak di gunakan untuk membantu manusia dalam bidang manajerial.
Beberapa kategori dari Sistem Pakar adalah :
1. Interpretasi – penganalisisan data untuk menjelaskan suatu data.
Contoh: DENDRAL
2. Diagnosis – proses mendiagnosis sesuatu (pendeteksian penyakit untuk makhluk hidup) berdasarkan data.
Contoh : MYCIN
3. Pemantauan – secara terus menerus menginterpretasi isyarat(signal) dan bertindak jika intervensi diperlukan.
Contoh VM – pemantauan pesakit dengan menggunakan alat pernafasan khas.(common-sense).
4. Ramalan – membuat ramalan masa hadapan berdasarkan model lepas atau sedia ada
Contoh:sistem dalam peramalan saham
5. Perancangan (planning) – satu program tindakan yang dilakukan untuk mencapai keputusan
Contoh: perancangan dalam genetik molekul
6. Reka bentuk – penghasilan spesifikasi untuk membina objek yang memenuhi keperluan tertentu.
Contoh: rekabentuk digital circuit

Contoh Implementasi dari Sistem Pakar :

Aplikasi Sistem Pakar di Bidang Kesehatan
Pengembangan sebuah sistem pakar dapat dilakukan dengan 2 cara. Cara pertama adalah dengan membangun sendiri semua komponen di atas, sedangkan cara kedua adalah dengan memakai semua komponen yang sudah ada, kecuali isi basis pengetahuan. Penggunaan cara kedua disebut sebagai membangun sistem pakar dengan shell.
E2gLite adalah sebuah shell sistem pakar yang dikembangkan oleh Expertise2Go yang berbasis internet dan dilengkapi applet Java. E2gLite memberikan kemudahan dalam hal pembangunan sistem pakar serta pelaksanaan konsultasi oleh pengguna. Basis pengetahuan
berupa file teks yang berisi fakta dan aturan yang dapat dibuat dengan editor teks dan disimpan sebagai file *.kb, sedangkan pengguna cukup menggunakan browser umum yang memiliki fitur Java seperti Netscape Navigator dan Internet Explorer. Jika Internet Explorer yang terinstall tidak mempunyai fitur Java, dapat ditambah dengan menginstall Microsoft Virtual Machine Proxy Server. E2gLite dapat didownload dari http://www.Expertise2go.com secara gratis.
Kelebihan e2gLite terletak pada kemudahan akses dan penggunaannya. Kemudahan akses, karena e2gLite yang berisi applet Java dan basis pengetahuan dapat didownload ke browser pengguna. Kemudahan penggunaan, karena suatu applet Java sangat mudah untuk diikutsertakan didalam sebuah halaman web sebagai objek grafis, dan dapat disisipkan ke
dalam sebuah sel dalam tabel HTML untuk memfasilitasi pengaturan halaman secara fleksibel serta integrasi sistem pakar dengan halaman web yang lain. Namun demikian e2gLite juga memiliki kekurangan, antara lain waktu startup yang lama, sehingga lebih cocok untuk sistem pakar berskala kecil dengan basis pengetahuan yang mengandung kurang dari 100 aturan.
Kekurangan kedua, adalah basis pengetahuan yang berupa file teks dapat dibaca oleh siapapun karena bersifat publik atau dapat diakses oleh siapapun. Dengan demikian desain dari basis pengetahuan sistem pakar yang dibuat tidak dapat dijaga kerahasiaannya. Kekurangan lainnya berhubungan dengan kompatibilitas browser. Microsoft telah mengumumkan pemisahan antara JVM (Java Virtual Machine) dari versi Internet Explorer yang diinstall mulai sistem operasi Windows XP. Hal ini akan menyebabkan semua halaman web yang mengandung applet menjadi gagal untuk diakses, kecuali pengguna secara khusus menginstall JVM.
Terdapat beberapa teknik representasi pengetahuan yang biasa digunakan dalam pengembangan suatu sistem pakar, yaitu Implementasi sistem pakar banyak digunakan untuk kepentingan komersial karena sistem pakar dipandang sebagai cara penyimpanan pengetahuan pakar dalam bidang tertentu ke dalam suatu program, sehingga dapat memberikan keputusan dan melakukan beberapa saran yang dapat diberikan untuk pengembangan penelitian selanjutnya, tampilan dari aplikasi diagnosis penyakit hepatitis ini masih terbatas, sehingga untuk pengembangan selanjutnya tampilan dari usaha untuk merumuskan definisi Teknologi pendidikan secara terorganisasi dimulai sejak tahun 1960. Definisi tersebut telahbeberapa kali diperbaharui, dan tiap kali diberi arah baru bagi bidang tersebut. Hasil analisis bersama ini Perusahaan Penerbangan Pemasaran taktik (merek dagang disingkat AMT) adalah sebuah sistem komputer yang terbuat dari berbagai teknologi cerdas termasuk sistem pakar. Sebuah jaringan saraf feedforward terintegrasi dengan AMT dan dilatih menggunakan Perusahaan HNC, didirikan oleh Robert Hecht-Nielsen, telah mengembangkanbeberapa aplikasi jaringan syaraf. Salah satunya adalah Kredit Scoring sistem yang meningkatkan keuntungan dari model yang ada sampai dengan 27%.

Aplikasi Sistem Pakar di bidang Manajerial
1. Analisis
o Interpretasi
• Analisa pasar untuk komoditi tertentu
• Identifikasi media iklan yang sesuai
• Identifikasi kebutuhan pelatihan
o Diagnostik
• Diagnosa kelesuan perusahaan dan usaha penyembuhan
2. Sintesa
o Penarikan tenaga kerja
o Strategi penentuan harga
o Strategi pengembangan produk
3. Integrasi
o Prediksi perkembangan nilai pada bursa saham efek

Salah satu bagian dari Sistem Pakar adalah kemampuan untuk menjelaskan sebuah pemikiran. Pada saat sistem ini mengingat rantai pemikiran logisnya, seorang pemakai boleh meminta suatu penjelasan dari suatu masalah dan sistem akan meberikan beberapa faktor yang berhubungan dengan masalah yang ditanyakan oleh pengguna itu. Bagian ini meningkatkan kepercayaan para pemakai didalam memecahkan masalah menggunakan Sistem Pakar.

Aplikasi Sistem Pakar Dalam Bidang Farmakologi Dan Terapi
Implementasi sistem pakar dalam bidang farmakologidan terapi sebagai pendukung pengambilan keputusan berbasis web dibuat dengan dasar pemikiran sebagai berikut : farmakologi dan terapi merupakan suatu sistem yang besar dan komplek. Tugas farmakologi dan terapi adalah mencari dasar penggunaan obat secara rasional untuk tindakan medis yang tepat, cepat dan akurat pada saat diperlukan. Dasar penggunaan obat tersebut disesuaikan dengan diagnosis penyakit yang dilakukan secara cermat berdasarkan keluhan-keluhan yang
dirasakan oleh pasien. Implementasi farmakologi dan terapi di lapangan secara konvensional dituangkan dalam buku panduan yang dikeluarkan oleh dokter yang bersangkutan dan dilaksanakan oleh pihak-pihak yang bertanggungjawab terhadap masalah farmakologi dan
terapi. Kenyataannya dengan menggunakan buku panduan terdapat beberapa kelemahan diantaranya :
• Prosedur yang tertulis sangat baku sehingga memasung inovasi dan improvisasi operator.
• Perlu dilakukan revisi secara berkala menyesuaikan kondisi yang ada.
• Kurang komunikatif bagi para operator yang belum berpengalaman.
Kelemahan seperti ini menyebabkan tidak jarang para operator melaksanakan tugasnya hanya didasarkan pada pengetahuannya masing-masing, padahal tidak ada
jaminan mereka memiliki kemampuan yang sama (Prakasa, 1996), khususnya dalam hal farmakologi dan terapi. Oleh karena itu perlu dibuat suatu sistem pengolah informasi yang berkecerdasan untuk membantu tugastugas dokter dalam mendiagnosis suatu penyakit pada saat diperlukan untuk kemudian diambil keputusan penggunaan obat yang sesuai.
Implementasi sistem pakar dalam bidang farmakologi dan terapi sebagai pendukung pengambilan keputusan berbasis web diharapkan dapat digunakan untuk mendukung terciptanya sistem informasi berkecerdasan berbasis komputer dalam bidang kesehatan yang
mendudukkan paramedis non dokter dan mahasiswa kedokteran sebagai dokter pada saat diperlukan dan membantu tugas-tugas dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat.
Secara garis besar sistem pakar dalam bidang farmakologi dan terapi dibuat dengan tuntutan untuk melakukan tugas sebagai berikut : (1). Mengambil datadata hasil pemeriksaan kondisi pasien, (2). Memasukan dan membandingkan data-data tersebut ke dalam kaidahkaidah yang telah dituliskan dalam basis pengetahuan, (3). Mendeskripsikan kondisi pasien berdasarkan kesimpulan yang didapat dari hasil membandingkan seperti yang telah
dilakukan pada tugas (2). Deskripsi kondisi pasien sebagai output sistem pakar dalam bidang farmakologi dan terapi memuat kondisi umum pasien, diagnosis penyakit dan terapi-terapi yang dapat dilakukan, baik dengan obat, herbal maupun suplemen.
Implementasi sistem pakar dalam bidang farmakologi dan terapi sebagai pendukung pengambilan keputusan berbasis web merupakan suatu program yang terdiri dari dua jenis program. Kedua jenis program tersebut adalah program konvensional dan program sistem pakar. Program konvensional digunakan untuk proses iterasi dan untuk mengolah basis data, sedangkan program sistem pakar digunakan dalam proses inferensial dan untuk mengolah basis pengetahuan. Kemudian Implementasi sistem pakar dalam bidang farmakologi dan terapi sebagai Sistem Pakar (Expert System) adalah usaha untuk menirukan seorang pakar. Biasanya Sistem Pakar berupa perangkat lunak pengambil keputusan yang mampu mencapai tingkat performa yang sebanding seorang pakar dalam bidang problem yang Pembuatan Sistem Pakar membutuhkan waktu dan biaya yang banyak. Untuk menghindari kegagalan yang memalukan dan kerugian yang besar, maka dibuatbeberapa pedoman untuk menentukan apakah SistemPakar cocok untuk memecahkan suatu problem.

Aplikasi Sistem Pakar Dalam Bidang Psikologis
Salah satu implementasi yang diterapkan sistem pakar dalam bidang psikologi, yaitu untuk sistem pakar menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak. Anak-anak merupakan fase yang paling rentan dan sangat perlu diperhatikan satu demi satu tahapan perkembangannya. Contoh satu bentuk gangguan perkembangan adalah conduct disorder. Conduct disorder adalah satu kelainan perilaku dimana anak sulit membedakan benar salah atau baik dan buruk, sehingga anak merasa tidak bersalah walaupun sudah berbuat kesalahan. Dampaknya akan sangat buruk bagi perkembangan sosial anak tersebut. Oleh karena itu dibangun suatu sistem pakar yang dapat membantu para pakar/psikolog anak untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak dengan menggunakan metode Certainty Factor (CF).
Contoh lain implementasinya adalah tes kepribadian. aplikasi tes kepribadian berbasiskan sistem pakar ini, lebih mudah dan lebih cepat dalam proses pengukuran kepribadian dibandingkan metode terdahulu, sehingga memberikan banyak keuntungan dari segi penghematan waktu, tenaga, dan memudahkan kinerja user (pemakai) dalam mengukur kepribadiannya masing-masing. Selain itu aplikasi tes kepribadian ini dikemas dengan tampilan yang cukup menarik.
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui ukuran kepribadiannya, mereka dapat menggunakan aplikasi ini sebagai referensi, dan bagi para mahasiswa khususnya mahasiswa psikologi, aplikasi ini dapat dijadikan tambahan untuk mendukung studi mereka terutama untuk sub bidang pengukuran kepribadian.
Namun demikian, aplikasi tes kepribadian berbasiskan sistem pakar ini tidak bisa menggantikan seorang ahli karena dia pakar di bidangnya. Aplikasi sistem pakar ini hanyalah alat bantu yang sangat bergantung pada data-data yang di-input oleh seorang programmer sehingga aplikasi sistem pakar ini haruslah selalu dikembangkan.
Tools yang disediakan oleh Visual Basic.NET 2008 sudah sangat mengakomodir dalam proses pembuatan aplikasi ini. Selain itu, Visual Basic.NET 2008 dapat dengan baik melakukan koneksi database ke sql server.

Aplikasi Sistem Pakar di Bidang Sosial Budaya
System pakar sangat erat kaitannya dengan social budaya. Bidang social yang sangat berkaitan dengan system pakar adalah psikologi. Karena ilmu psikologi bisa memanfaatkan system pakar untuk memberikan solusi dari beberapa sifat yang dimiliki oleh seseorang tanpa menggunakan psikolog.
Hal tersebut sangat membantu karena estimasi waktu untuk pemikiran solusi bagi seseorang bisa dilakukan sesingkat mungkin. Ada suatu kasus, seorang anak sangat bergantung pada kehidupan internet. Hal tersebut bukanlah tanpa alasan mengingat bahwa banyak situs yang menampilkan berbagai test EQ maupun IQ.
Selain itu teknologi dunia maya ini memberikan banyak kesempatan kepada individu untuk mengekspresikan diri secara unik. Namun demikian para Psikolog berpendapat, kalau seseorang gagal mengintegrasikan antara diri sejati dengan diri yang diekspresikan secara berbeda di internet, maka hal ini akan sangat berbahaya bagi pertumbuhan pribadi orang tersebut. Mengenai dampak internet sebagai alat explorasi diri, para Psikolog memandang hal tersebut tergantung dari pribadi si penggunanya.
Tentu internet akan bermanfaat jika mampu meningkatkan kehidupan seseorang, dan sebaliknya menjadi penyakit jika membuat kacau kehidupan orang tersebut. Pengaruh buruk akan terjadi jika internet digunakan sebagai sarana untuk mengisolasi diri. Banyak orang tidak sadar bahwa lama-kelamaan ia menutup diri terhadap komunikasi sosial entah karena keasikan ngebrowse atau karena internet dipakai sebagai pelarian dari masalah-masalah yang berhubungan dengan kepribadiannya.
Hal itu dapat terjadi karena ada individu yang menampilkan kepribadian yang berbeda pada saat online dengan offline. Motivasi dibalik itu tentu berbeda antara satu orang dengan yang lain. Permasalahan akan rumit jika alasannya adalah karena individu tersebut tidak puas/*** terhadap dirinya sendiri atau mungkin karena rasa minder, malu, atau merasa tidak pantas), lantas menciptakan dan menampilkan kepribadian yang lain sekali dari dirinya yang asli. Seringkali ia lebih *** pada kepribadian hasil rekayasa yang baru karena tampak ideal baginya. Padahal, menurut para Psikolog, hal ini tidak benar dan tidak sehat.
Melalui system pakar inilah para psikolog bisa membuat suatu aplikasi yang bisa menampung segala sifat yang dimiliki seseorang, kemudian membuat suatu keputusan pemecahan suatu masalah kejiwaan, sehingga bisa mengurangi tingkat pemikiran. Selain itu pasien juga bisa mengetahui langsung keputusan yang muncul tanpa harus didampingi oleh psikolog.
Dari hal tersebut, bisa diambil kesimpulan bahwa kelebihan yang bisa didapat dari hal diatas adalah :
• System pakar bisa memberikan keputusan yang cepat dari masalah-masalah kejiwaan yang dihadapi seseorang tanpa harus didampingi oleh psikolog.
• System pakar bisa membuat pemikiran psikolog lebih ringan karena segala keputusan bisa diperoleh tanpa harus berpikir lebih mendalam.
Kerugian yang bisa terjadi adalah :
• Apabila terjadi kesalahan system bisa berakibat fatal, karena masalah tersebut menyangkut kejiwaan social seseorang.
• Sifat daripada jiwa social seseorang sangat beragam, sehingga keputusan yang dikeluarkan oleh system tidak selalu 100 % benar. Sehingga perlu adanya koreksi dari psikolog itu sendiri.
Decision Support System didalam organisasi
Decision Support System dalam sebuah organisasi digunakan untuk menganalisa sebuah permasalahan yang terjadi dalam organisasi tersebut untuk kemudian dengan decision support system tersebut dicari dan dibuatlah sebuah pemecahan masalah yang terbaik.
Manfaat yang dapat diperoleh dari pengguanaan metode decision support system ini antara lain :
- memperluas pangsa pasar
- memudahkan mendapatkan material dan jasa
- memotong jalur distribusi pemasaran, sehingga produk menjadi lebih murah
- mengurangi biaya pembuatan, pengolahan, distribusi, penyimpanan dan penerimaan informasi dengan mendigitalisasi proses tersebut
- inventori yang lebih rendah dengan fasilitas manajemen rantai persediaan
- membantu beberapa bisnis kecil bersaing dengan perusahaan besar
1. Hubungan Decision Support System dengan E-Commerce dalam kaitannya dengan sistem pakar.
Decision Support System sangat mendukung aktivitas E-Commerce dalam segala hal antara lain sebagai berikut :
a. Beberapa aktivitas E-Commerce membutuhkan pengambilan sebuah pilihan.
Contoh :
• pemenuhan pesanan E-Commerce melibatkan penjadualan dan transportasi barang ke pelanggan, membutuhkan model DSS untuk mengoptimalisasinya.
• Melakukan analisa risiko (untuk memulai bisnis yang berbasis E-Commerce).
• Pemilihan rute transportasi optimal dalam perdaganan B2B
• Pencocokan pembeli dan penjual dapat dilakukan dengan DSS berdasarkan kriteria dan hambatan
b. E-Commerce Memfasilitasi Pendukung Keputusan
• E-Commerce menyediakan transfer informasi yang efisien dan efektif untuk pendukung keputusan
• E-Commerce memperbaiki pengolahan pendukung keputusan
• Pengumpulan dan penyimpanan data yang menggunakan infrastruktur E-Commerce dapat mangatur jadual dan manajemen perusahaan penerbangan.
c. E-Commerce dan DSS Bekerja Bersama-sama
• Banyak dari aktivitas yang membawa perbaikan pada rantai persediaan melibatkan pendekatan kerjasama E-Commerce /DSS.
• E-CommeImplementasi decision support system di perusahaan / industri Salah satu jenis sistem aplikasi yang sangat popular di kalangan manajemen perusahaan adalah Decision Support System atau disingkat DSS. DSS ini merupakan suatu sistem informasi yang diharapkan dapat membantu manajemen dalam proses pengambilan keputusan. Hal yang perlu ditekankan di sini adalah bahwa keberadaan DSS bukan untuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management science. Hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini komputer PC telah menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat.
Dalam kedua bidang ilmu di atas, dikenal istilah decision modeling, decision theory, dan decision analysis – yang pada hakekatnya adalah merepresentasikan permasalahan manaje-men yang dihadapi setiap hari ke dalam bentuk kuantitatif (misalnya dalam bentuk model matematika).
Contoh-contoh klasik dari persoalan dalam bidang ini adalah linear programming, game’s theory, transportation problem, inventory system, decision tree, dan lain sebagainya. Dari sekian banyak problem klasik yang kerap dijumpai dalam aktivitas bisnis perusahaan sehari-hari, sebagian dapat dengan mudah disimulasikan dan diselesaikan dengan menggunakan formula atau rumus-rumus sederhana. Tetapi banyak permasalahan yang ada sangat rumit sehingga membutuhkan kecanggihan komputer.

Aplikasi Sistem Pakar dalam Bidang Ekonomi
Sistem pakar bidang Ekonomi di gunakan pengguna untuk menentukan suatu keputusan yang berkaitan dengan investasi , saham atau yang lain. Orang awam yang belum mengerti masalah ekonomi cenderung melakukan prediksi atau intuisi , sehinggan terkadang pemilihan keputusan yang mereka ambil kurang tepat.Dengan kita menanam kan kecerdasan buatan di dalam system pakar ini , maka tingkat keakurasi an jawaban itu akan semakin baik Sebagaimana ciri-ciri umum sistem pakar, maka di PMS terdapat knowledge base sebagai landasan pijak dalam pengambilan keputusan. Knowledge base ini mengandung dua elemen dasar, yaitu fakta dan aturan. Karena kondisi bursa sebagai tempat studi kasus selalu berkembang berfluktuasi, maka perancangan PMS ini harus memperhatikan keluwesan sistem terhadap perubahan baik kondisi bursa maupun lingkungan yang mempengaruhi bursa.Sistem harus dapat mengikuti kejadian yang berkembang di bursa saham dengan melakukan update untuk memantau perubahan nilai (value) efek atau atribut.

Pengetahuan di dalam Sistem Pakar
Pengetahuan yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah harus dipaparkan sehingga dapat digunakan untuk menuliskan kode ke dalam komputer dan kemudian dapat dilakukan pengambilan keputusan oleh Sistem Pakar. Ada berbagai metoda formal untuk mewakili pengetahuan dan pada umumnya karakteristik dari suatu masalah tertentu akan menentukan teknik penyajian yang sesuai mempekerjakan.
Dasar pengetahuan salah satunya didapatkan dari aturan produksi perusahaan. Aturan ini terdiri dari suatu pendapat atau kondisi yang diikuti oleh suatu kesimpulan atau tindakan(contoh : IF kondisi THEN tindakan). Aturan produksi mengijinkan hubungan dasar pengetahuan untuk dipecahkan ke dalam unit yang dapat dikendalikan. Suatu dasar pengetahuan yang terdiri dari ratusan atau beribu-ribu aturan dapat menyebabkan suatu masalah dengan organisasi dan manajemen aturan itu. Pengaturan visualisasi dan aturan saling behubungan, mereka dapat dipenuhi sampai jaringan ketergantungan.
Sepanjang konsultasi aturan dasar, dikemukakan kondisi-kondisi yang dapat memuaskan pemakai. Operasi ini dilakukan oleh mesin pengambil kesimpulan. Suatu ketika semua kondisi-kondisi ( yaitu. IF bagian-bagian dari aturan) dari suatu aturan sesuai, aturan dieksekusi dan kesimpulan yang sesuai ditarik. Berdasarkan Atas kesimpulan dan fakta yang diperoleh selama konsultasi, mekanisme kesimpulan menentukan pertanyaan yang (mana) akan ditanyakan dan di pesan apa yang ditampilkan. Ada berbagai metoda inferencing tersedia untuk melaksanakan tugas pencarian, menyesuaikan, dan eksekusi. Suatu karakteristik Sistem Pakar yang berbeda dari perangkat lunak konvensional adalah kemampuan mereka untuk memperbaiki kekurangan atau kesalahan data.
Dalam sepuluh tahun terakhir, perangkat lunak komputer berbasis kecerdasan buatan yang disebut Sistem Pakar sudah menerima banyak perhatian. Karena perangkat lunak ini sudah banyak di gunakan untuk memecahkan permasalahan yang berhubungan didalam suatu bidang. Contohnya meliputi sistem komputer disain, perbaikan lokomotif, dan cloning gen.
Pada jaman sekarang ini perangkat lunak komputer yang paling sering digunakan adalah suatu Sistem Pakar yang memiliki friendly user interface. Interface ini tidak membuat kerja sistem itu menjadi lambat, tetapi dapat memungkinkan user yang tidak memiliki pengalaman untuk mengetahui permasalahan, pemecahan dan dapat menarik kesimpulan dari sistem itu.
Dalam kaitannya dengan proses pengambilan keputusan, beberapa manfaat yang dapat diberikan oleh sistem pakar kepada manajer perusahaan antara lain :
• Solusi
Aternatif solusi yang dihasilkan melalui sistem pakar umumnya lebih banyak, lebih beralasan dengan beberapa pertimbangan teknis, penyajiannya lebih sistematis dan terkadang dilengkapi fitur-fitur tambahan seperti grafik, diagram dan alat-alat penunjang lainnya sehingga lebih merepresentasikan keadaan sebenarnya. Hal ini sangat diperlukan oleh seorang manajer mengingat keputusan yang diambil berbasis multi-kriteria.
• Logika
Penerapan logika pada kode-kode program dimungkinkan dalam tingkatan yang cukup rumit sekalipun. Hal serupa apabila dibebankan kepada manusia, maka akan membutuhkan waktu yang lama dengan kemungkinan kesalahan analisa dan faktor-faktor kelemahan manusiawi lainnya yang cenderung tinggi. Sistem pakar memberikan hasil dalam waktu yang cepat melalui penalaran yang terstruktur.
• Waktu
Cepatnya hasil analisa dikeluarkan oleh suatu aplikasi sistem cerdas membuat para pengambil keputusan memiliki waktu yang banyak untuk mengevaluasi hasil keluaran sistem tersebut. Hal ini tentunya cukup membantu mempercepat kerja manajer khusunya dan perusahaan umumnya.
• Konsisten.
Keputusan yang dihasilkan akan lebih konsisten dan terarah, mengingat bahwa algoritma yang digunakan dalam pengeksekusian data adalah tetap dan konsisten. Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan bahwa, secanggih apapun suatu sistem atau sebesar apapun basis pengetahuan yang dimiliki, tentu saja ada kelemahannya sebagai konsekuensi logis kelemahan manusia sebagai penyusun elemen-elemennya.
Bahwa sistem tidak memlliki inisiatif untuk melakukan suatu tindakan diluar dari apa yang telah diprogramkan untuknya, kemungkinan terjadi kesalahan-kesalahan yang tidak disengaja(bugs), ketidak-mampuan sistem mengotomasi semua proses atau sekedar mengindera proses tertentu memang menjadi kendala sekaligus tantangan bagi para pengembang IT kedepan.
Sering juga keputusan final yang diambil oleh seorang manajer justru tidak sesuai dengan apa yang telah disarankan oleh sistem dengan memperhatikan berbagai analisa dan pertimbangan dari banyak fihak. Hal tersebut di atas sangat mungkin terjadi di dunia nyata, ketika penerapan aplikasi dirasa tidak begitu mendukung produktivitas atau apa yang populer dikenal sebagai produktivity paradox, yaitu suatu kondisi dimana penerapan teknologi yang menghabiskan biaya besar justru tidak bisa mencapai target yang diinginkan dan bahkan pada beberapa kasus, fihak perusahaan memutuskan untuk menghentikan pengembangan proyek IT tersebut setelah setengah berjalan dengan alasan-alasan tertentu dan terpaksa harus menelan ludah pahit kerugian.
Permasalahan di atas sesungguhnya telah lama menghantui fihak perusahaan terutama dalam konteks investasi pada dunia IT sebagai salah satu faktor penentu keputusan. Karena ada banyak hal yang bisa mempengaruhi diambilnya suatu kebijakan dan proses-proses lain yang menyertainya. Namun IT pada banyak kasus memang menjadi kambing hitam, kelinci percobaan atau sekedar sapi perah. Asumsi salah seperti ini tampaknya perlu dibenahi dalam rangka pemberdayaan sumberdaya produktif perusahaan.

Membuat Sistem Pakar lebih mudah digunakan
Ya atau tidaknya sebuah Sistem Pakar mencapai sukses mungkin ditentukan oleh sifat alami alat penghubung pemakainya. Ini adalah bagian dari Sistem Pakar yang saling berhubungan dengan pemakai. Bahkan Sistem Pakar yang paling kuat tidak akan diterapkan jika sistem itu memerlukan terlalu banyak usaha pada pihak pemakai. Oleh sebab itu, penting untuk membuat komputer semudah mungkin untuk dipakai oleh pemakai ketika beroperasi. Hampir semua perangkat lunak pengembangan modern menawarkan kapasitas yang saling berhubungan antara sistem grafik dan teks.

Sumber:
http://unique88blogger.blogspot.com/2011/03/aplikasi-penerapan-sistem-pakar-dalam.html
http://94nr0.wordpress.com/2010/05/24/sistem-pakar-dan-penerapannya/
http://bijitugas.wordpress.com/2012/03/09/pola-penerapan-kecerdasan-buatan-dalam-berbagai-bidang/
http://mugi.or.id/blogs/ir_one/archive/2010/12/22/sekilas-tentang-sistem-pakar.aspx
http://sonyanovelisa.blogspot.com/2012/10/aplikasi-penerapan-sistem-pakar-dalam_6579.html

Pesatnya Perkembangan Gadget di Indonesia

Tren gadget di Indonesia selama tahun 2012 diprediksi masih akan tetap dipegang oleh segmen smartphone, walaupun laptop dan komputer juga masih akan terus tumbuh. Sebab tingkat konsumsi di tanah air akan terus bertambah.
Seperti yang di diketahui saat ini perkembangan Gadget di indonesia pertumbuhan nya cukup pesat bahkan peminat gadget di indonesia semakin bertambah dan hampir semua kalangan masyarakat indonesia sudah mulai gemar dan menggunakan gadget yang di antara nya seperti BlackBerry, Apple, Android.

"BlackBerry"
Indonesia sejak lama dinobatkan sebagai negara dengan pengguna BlackBerry terbanyak di dunia. Hingga Agustus 2012, gelar itu masih disandang Indonesia, setidaknya di kawasan Asia Pasifik.
Banyak analis menyebutkan bahwa Indonesia merupakan pasar yang unik dalam melakukan pembelian dan penggunaan sebuah ponsel. Dan itu sangat terlihat pada pembelian ponsel BlackBerry yang terus meningkat,

"Apple"
Apple terkenal akan perangkat keras ciptaannya, seperti iMac, Macbook, perangkat pemutar lagu iPod, iPad dan ponsel pintar iPhone. Beberapa perangkat lunak ciptaanya pun mampu bersaing di bidang kreatif seperti penyunting video Final Cut Pro, penyunting suara Logic Pro dan pemutar lagu iTunes yang sekaligus berfungsi sebagai toko lagu online.
Seperti di negara lain, kepopuleran iPod juga sudah menyebabkan "halo" effect bagi komputer Mac di Indonesia. Telah bermunculan beberapa milis fanatik Apple seperti Mac Club Indonesia, Mac.web.id, id-Mac, dan id-Apple, dan beberapa komunitas lain. Komunitas pengguna produk Apple di Indonesia sempat disorot oleh salah satu stasiun TV nasional dalam acara bertema teknologi, di beberapa episode yang berbeda.

"Android"
Pertumbuhan pengguna Android di Indonesia yang terus bertambah, karena bisa diimplementasikan di berbagai telepon seluler itu menjadi menarik. Google pun melirik Indonesia menjadi pasar yang sangat berpotensi untuk produknya, sampai akhirnya Google memutuskan membuka kantor di Indonesia.
Menurut informasi yang berkembang, salah satu alasan Google membuka kantor di Indonesia karena pertumbuhan positif pengguna sistem operasi Android di negara ini. Hingga akhir tahun lalu, jumlah pengguna telepon seluler yang berbasis Android Indonesia menembus lebih dari 175 ribu pengguna, dan sampai Juni 2012 pengguna ponsel Android sudah mencapai 2,5 juta.
Potensi Android itu bakal terus terdongkrak karena jejaring pengguna yang fanatik. Anggota id-Android, milis resmi pecinta sistem operasi itu di Indonesia, mencapai lebih dari 9 ribu orang. Android melangkah pasti di Indonesia. OS ini memang lebih terbuka dan membebaskan penggunanya mengutak-atik sistem ponselnya.

Beberapa perusahaan gadget kini tengah berlomba-lomba untuk mengembangkan produk dengan keunggulan nya masing-masing. jangan heran bila perkembangan teknologi gadget akan terus menjadi trend dalam beberapa tahun ke depan.

Sumber: http://website-bizweb.blogspot.com/2012/10/pesatnya-perkembangan-gadget-di.html

Batik, Lebih dari Sekadar Warisan Budaya Indonesia

Batik sudah menjadi identitas bangsa, melalui ukiran simbol nan unik, warna menawan, dan rancangan tiada dua.

Proses membatik di Lasem, Rembang, Jawa Tengah. Proses pengerjaan satu lembar batik berkualitas bisa memakan waktu bulanan. (Hafidz Novalsyah/NGI)

Batik, warisan budaya dari Indonesia, merayakan kedigdayaannya hari ini, 2 Oktober 2012. Tiap tanggal tertera, dirayakan sebagai Hari Batik Nasional. Bertepatan dengan penetapan batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi oleh UNESCO pada 2009 silam.

Berbagai perayaan dilakukan oleh masyarakat Tanah Air. Seperti penggunaan batik di hari ini atau pun lomba membatik seperti yang dilakukan para polisi wanita (polwan) di Taman Bungkul, Surabaya, Jatim, Senin (1/10).

Batik dianggap lebih dari sekadar buah akal budi masyarakat Indonesia. Karena sudah menjadi identitas bangsa, melalui ukiran simbol nan unik, warna menawan, dan rancangan tiada dua. Disebutkan dalam situs UNESCO, batik juga berisi kumpulan pola yang mencerminkan berbagai pengaruh bangsa lain. Mulai dari kaligrafi Arab, buket Eropa, burung phoenix China, dan burung merak Persia.
Penjualan batik di Lasem, Rembang, Jawa Tengah. Batik asal wilayah ini dikenal dengan motif pesisir yang berbeda. (Hafidz Novalsyah/NGI)

"Batik kerap diwariskan dalam keluarga, dari generasi ke generasi. Ukiran batik terjalin dengan identitas bangsa Indonesia," ujar pernyataan tersebut.

Namun, keberadaan batik kini dijejali dengan hadirnya batik "asing." Biasanya batik seperti ini berasal dari China dengan harga yang lebih murah. Dikatakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu, tekstil bercorak batik bukanlah batik. "Memang harganya murah, tapi pada akhirnya adalah bagaimana kita mendidik konsumen," katanya dalam jumpa pers, Senin (1/10).

Ancaman lain adalah pengusaha asing yang tak ragu menggelontorkan banyak uang demi mencontoh motif batik Indonesia. Di lain pihak, pengrajin lokal Tanah Air membutuhkan dana karena sulit mengembangkan usaha dengan modal mandiri.

Hal ini dirasakan Ibu Ninik, pengusaha batik tulis tradisional di Sentra Batik Trusmi, Cirebon, Jawa Barat. Motif unik buatannya dibeli oleh pengusaha asal Jepang. Dana itu kemudian bisa diputarnya kembali menjadi modal usaha keluarga yang sudah masuk generasi kelima.

"Mereka (pengusaha Jepang) datang dan melihat koleksi kami dan minta dibuat replikanya. Kami ini pengrajin tidak bermodal dan hanya bermodal pribadi, gali lubang tutup lubang," kata Ibu Ninik yang membuka butik dengan nama Batik Ninik Ichsan.

Meski terkesan konservatif, batik menjadi salah satu wakil Indonesia di pentas dunia. Penghargaan terhadapnya bisa terwujud dengan penggunaan batik asli buatan anak bangsa. Jadi, busana batik apa yang Anda kenakan hari ini?
(Zika Zakiya)


Sumber: http://nationalgeographic.co.id/berita/2012/10/batik-lebih-dari-sekadar-warisan-budaya-indonesia